“Yes.. Bokepindo “Lisa..” kata gadis berambut pendek itu saat mengenalkan dirinya. “Nih gantian Nov..” katanya sambil menyorongkan penisku ke mulut Novi yang berada di dekatnya. Ahh” erangnya lebih lanjut saat mulutku dengan ganas menikmati payudara yang sangat menggoda nafsu birahiku. Ada saudaranya kawinan”
“Besok jangan kesiangan ya datangnya.. “So pasti dong” jawab Andi sambil menepikan mobil di tempat yang sepi. Novi pun dengan sigap kembali mempermainkan kemaluanku dengan mulutnya. Lisa duduk di kursi penumpang di depan, sedangkan Novi dan aku duduk di belakang. Payudaranya naik turun seirama dengan helaan nafasnya. Di restoran itu, kami bertemu dengan dua gadis ABG cantik yang masih berseragam SMA. Akupun mulai menciuminya sambil tanganku mengusap-usap pahanya. Tubuh Novi menggelinjang di dalam dekapanku. “Nov.., jepit pakai susumu Nov..” pintaku. “Sialan lu.. *****
Setelah berjalan-jalan di Puncak menikmati pemandangan, kami pun cek in di sebuah motel di sana.




















