“Diet, sejak awal perkenalan di cafetaria, hatiku sempat berdetak entah kenapa” terangnya kemudian. Bokep barat “Baiklah, asal nanti pulangnya Adietya yang nganterin!” tegas papanya. Betapa beruntung aku bisa duduk berduaan di dalam taxi dengan seorang gadis cantik yang begitu banyak di dambakan oleh setiap cowok yang ada di kampus. Yah Ananda” kataku polos. “Semua itu benar adanya, apalagi dengan kamu memberikan sebuah lagu romantis buat diriku saat malam tadi” dengan lembut Ananda mengatakan itu. “Sudah lama aku mendambakan kamu Ananda” bisikku mesra di telinganya. Kamu Din..!” ujarku spontan. “Diet kenapa diam?” tanya Ananda membuyarkan lamunanku. Kamu Din..!” ujarku spontan. “Ananda… Ini Adietya teman kita juga, yang kebetulan juga dia vokalis di grup band di kampus kita ini” Dina memperkenalkan aku kepada Ananda secara panjang lebar. Ketika waktu menunjukan pukul 23.30 aku mengatakan kepada Ananda. Kamu Din..!” ujarku spontan. Ananda sempat terpaku, ketika melihat diriku tersenyum dari atas panggung. “Dan dia ini Diet, mahasiswa pindahan dari Jakarta yang mengikuti
