Donna sama sekali tidak berharap perhatian orang-orang itu akan tertuju kepadanya, apalagi Ami ada di sana, karena Ani yang akan telanjang dan tubuh Ami jauh lebih bagus dari tubuh Donna. Bokep twitter Pria gendut itu sudah setengah masuk ketika ia berhenti dan memegang pinggul Donna. Ia merasa jengah pada saat itu. “Ami, tolong aku! Tolong! Ini semua renca gue tau?! Freddy dan teman-temannya bertepuk tangan ketika melihat Donna menari. Tangan Donna juga dipaksa untuk mengocok dua buah penis lain. Pantat Donna berulang kali dipukul, dicubit dan diremas oleh mereka. Dan setiap orang berbaris bergantian meremas buah dada Donna hingga memar keunguan. Donna tersentak dan memohon Freddy untuk berhenti. Donna mengatakan itu bukan masalah, ia akan naik taksi. Penisnya tidak terlalu besar dan baunya tidak menyengat seperti tadi. Tolong! Tapi dia nggak bilang apa-apa waktu itu, dia…”.Sebelum sempat Donna menyelesaikan perkataanya, Freddy sudah mendekat dan mengangsurkan uang tadi ke Ami.




















