isep sepuasmu!” perintahnya lagi sambil meluruskan kedua tangannya berpegangan pada ujung atas kursiku. Bokep viral terbaru Ketika goyangannya makin cepat, kembali mendadak Sylvi menghentikan gerakannya dan mengangkat tubuhnya buru-buru. lumat sepuasnya!” katanya keras sambil menjambak rambutku dan menariknya ke dalam rok mininya. Karena risih, kusilangkan kedua tanganku menutupinya. Sesekali diputar-putarnya sepatunya mengelilingi batang kemaluaku yang makin mengeras sambil terkadang mempertontonkan keindahan pahanya dengan membuka sedikit kaki satunya. “Tunjukkan terima kasihmu dengan cium ini sepatu!” Belum lagi aku sempat teratur bernafas, lubang sepatunya sudah menutupi hidung dan mulutku sehingga aku menghirup langsung aroma khas di dalamnya yang makin membangkitkan nafsuku. “Aaagghh..” erangku kemudian berbarengan dengan menyemburnya cairan dari ujung batang kemaluanku yang langsung memenuhi mulut dan wajah Sylvi. Aku kemudian menghampirinya dan berdiri di belakangnya. Dari posisiku berdiri, kembali batang kemaluanku berdenyut-denyut memandang kemulusan kulit tubuhnya bagian atas yang putih bersih serta mengkilap karena keringatnya.




















