“Nah, sekarang giliran kamu Sayang.. Bokep stw Kadang-kadang aku mencabut penisku lalu kumasukkan ke dalam mulutnya, kemudian aku mulai berusaha menusukkan penisku masuk ke dalam lubang pantatnya. Dan sekarang kamu memiliki semua apa yang kumiliki dan tentunya apa yang kamu miliki juga akan jadi milikku. Dia pejamkan matanya, kemudian air kencingku terus menyembur ke seluruh wajahnya, sebagian diminumnya. Kenikmatan yang luar biasa dirasakannya ketika kencingnya tertahan oleh jariku. Buktinya tadi sewaktu kamu masuk ke kamar, kamu ingat kan aku tidur tanpa menggunakan CD dan BH. “Sayang, aku mau berangkat kerja nich nanti telat lho.. pintunya nggak ditutup sih..” katanya. Saat aku sedang mandi dan kebetulan aku sedang menggosok penisku yang besar dan panjang dengan sabun LUX dan penisku sedang berdiri tegak karena gosokanku tadi. Dan itu.. Dia menyuruhku nungging di atas wajahnya, lalu disedotnya penisku yang sudah basah sekali oleh lendir bening yang terus-menerus menetes dari lubang kencingku.




















